Sejarah
Pantai Bambarano atau kadang disebut Bambaho yang dalam bahasa Dampelas dapat diartikan "bamba" adalah bawah/ujung , sedangkan "rano/hano" adalah danau. Sehingga dapat dimaknai bahwa Bambarano adalah "ujung danau" hal ini karena di Pantai Bambarano terdapat aliran sungai yang berasal dari Danau Talaga. Sejarah pantai bambahano tidak dapat terpisahkan dari danau Talaga, menurut legenda setempat bahwa dahulunya antra laut dan danau tak terpisah, dalam legenda tersebut disebutkan bahwa terjadi pertarungan sengit antara Mahadia Dampelas (Raja suku Dampelas) dan Sawerigading dan dalam pertarungan tanpa henti tersebut akhirnya mereka sepakat berdamai yang pada saat itu Sawerigading menepukkan tangannya pada air laut, sehingga memisahkan dua perairan yang diantarai oleh gunung. digunung yang terbentuk inilah adanya pantai Bambarano dan bahkan diyakini sampai saat ini terdapat bekas kaki Sawerigading dbeberapa lokasi termasuk disekitar pantai Bambarano.
Indahnya Pantai Bambarano
Pantai Bambarano terletak di Desa Sabang Kec. Dampelas, Kab. Donggala yang berjarak 147 Km dari kota Palu.
Keindahan Pantai Bambarano terletak pada pasirnya yang putih, airnya jernih serta adanya dua buah karang yang menjorok menambah eksotisme pantai Bambarano. Bagi anda yang ingin mandi di pantai, maka anda tak perlu khawatir jia mencuci badan dengan air bersih, karena dipantai bambarano terdapat sungai kecil yang airnya yang berasal dari danau Talaga
Selain itu akses masuk kepantai tidaklah sulit, karena dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Namun sayang keindahan Pantai Bambahano belum dimaksimalkan potensi pariwisatanya oleh pemerintah, hal ini terlihat dari minimya promosi. Keindahan ini justru hanya terdengar dari mulut ke mulut oleh karena itu pantai ini masih sepi dari wisatawan non lokal.
Pantai Bambarano atau kadang disebut Bambaho yang dalam bahasa Dampelas dapat diartikan "bamba" adalah bawah/ujung , sedangkan "rano/hano" adalah danau. Sehingga dapat dimaknai bahwa Bambarano adalah "ujung danau" hal ini karena di Pantai Bambarano terdapat aliran sungai yang berasal dari Danau Talaga. Sejarah pantai bambahano tidak dapat terpisahkan dari danau Talaga, menurut legenda setempat bahwa dahulunya antra laut dan danau tak terpisah, dalam legenda tersebut disebutkan bahwa terjadi pertarungan sengit antara Mahadia Dampelas (Raja suku Dampelas) dan Sawerigading dan dalam pertarungan tanpa henti tersebut akhirnya mereka sepakat berdamai yang pada saat itu Sawerigading menepukkan tangannya pada air laut, sehingga memisahkan dua perairan yang diantarai oleh gunung. digunung yang terbentuk inilah adanya pantai Bambarano dan bahkan diyakini sampai saat ini terdapat bekas kaki Sawerigading dbeberapa lokasi termasuk disekitar pantai Bambarano.
Indahnya Pantai Bambarano
Pantai Bambarano terletak di Desa Sabang Kec. Dampelas, Kab. Donggala yang berjarak 147 Km dari kota Palu.
Keindahan Pantai Bambarano terletak pada pasirnya yang putih, airnya jernih serta adanya dua buah karang yang menjorok menambah eksotisme pantai Bambarano. Bagi anda yang ingin mandi di pantai, maka anda tak perlu khawatir jia mencuci badan dengan air bersih, karena dipantai bambarano terdapat sungai kecil yang airnya yang berasal dari danau Talaga
sumber instagram @Moh_ardi
Namun sayang keindahan Pantai Bambahano belum dimaksimalkan potensi pariwisatanya oleh pemerintah, hal ini terlihat dari minimya promosi. Keindahan ini justru hanya terdengar dari mulut ke mulut oleh karena itu pantai ini masih sepi dari wisatawan non lokal.